Kegemaran membaca memang sangat menyenangkan. Namun, buku-buku yang bertebaran membuat rasa kurang nyaman dan rumah berantakan.
Artikel ini memberikan inspirasi untuk mengatur, memelihara, dan menikmati perpustakaan di rumah.
Hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan gaya perpustakaan yang sesuai dengan kebutuhan agar koleksi buku mudah ditemukan.
Anda bisa memilahnya berdasarkan ukuran , tema , urutan abjad, bahkan warna.
1. Pemanfaatan ukuran
Sebuah rak buku bisa menjadi unik karena menampung fungsinya dengan tepat. (Sumber: interiordesignbali.com)
Pertimbangkan ukuran koleksi buku yang Anda miliki, satukan dengan desain rak buku.
Voilà ……
Rak buku menjadi unik dan fungsional.
Rak buku yang sederhana, murah meriah, dan lain dari yang lain. (Sumber: kompasiana.com)
Jika tidak mempunyai cukup budget untuk mengcustomize desain rak buku, Anda bisa melakukan trik cerdik dan memanfaatkan dinding sebagai rak buku. Hanya dengan beberapa rak bracket yang hemat biaya, koleksi buku tertata rapi sekaligus mempercantik dinding rumah.
Penggabungan rak buku dan rak TV. Hemat tempat dan fungsional. (Sumber: arsitag.com)
2. Pemanfaatan warna
Pengaturan buku berdasarkan warna, mudah diingat serta membuat ruang menjadi ‘hidup’ dan cerah. (Sumber: pinterest.com)
Rak buku sederhana bisa menjadi indah dengan mengatur perletakan buku sesuai warna senada. Aturlah sesuai urutan warna ‘mejikuhibiniu’ . Mudah bukan?
3. Pemanfaatan ruang di bawah tangga
Area di bawah tangga bisa menjadi tempat strategis untuk menyimpan koleksi buku. Karya Moon Hoon. (sumber : majalahasri..com)
Tidak perlu menyediakan ruang khusus untuk perpustakaan di rumah. Area kosong di bawah anak tangga cukup untuk menampung koleksi buku Anda.
Asyiknya duduk bersantai dekat jendela sambil membaca buku. (Sumber: ideaonline.co.id)
Cerdiklah memanfaatkan setiap m2 ruang yang dimiliki. Selain hemat ruang, akses untuk mengambil buku juga lebih mudah.
Buku yang tersusun rapi di ruang kerja sebuah rumah di Pontianak dapat membantu konsentrasi. (Sumber: arsitag.com)
Rak buku juga bisa digantung. Letakkan dekat area kerja untuk mempermudah pekerjaan Anda.
Rak buku yang didesain sepanjang dinding memberi kesan menyatu dengan ruang kerja. (Sumber: arsitag.com)
4. Susunlah menurut tema
Menyusun buku berdasarkan temanya cukup menyenangkan dan lebih mudah mengingat letaknya, apalagi jika koleksi buku sangat banyak.
Kecintaan pada buku memunculkan ide rak buku kreatif di ruang bawah atap. (Sumber: pinterest.com)
Rak buku diagonal yang lain dari biasa. (Sumber: pinterest.com)
Cobalah rak buku diagonal. Aturlah buku berdasarkan judul sampulnya. Anak-anak lebih menyukai kedinamisan. Desain perpustakaan seperti ini akan menarik minat baca anak.
Rak buku sekaligus tempat duduk yang unik dan nyaman. (Sumber: jillzy.com)
Kebutuhan penyimpanan buku, kenyamanan membaca, dan segi estetika menyatu dalam desain rak buku sekaligus kursi baca. Hemat ruang, fungsional, dan bernilai estetika tinggi.
5. Satukan ide-ide yang ada
Pembatas ruang tidak melulu berupa dinding masif, bisa juga dipadukan dengan rak buku. (Sumber: pinterest.com)
Rak buku dapat berfungsi sebagai pembatas ruang. Penyatuan berbagai kebutuhan dan ide akan menghasilkan desain yang fungsional dan mewujudkan kreativitas.
Bibliochaise karya nobodyandco. (sumber : flavorwire.com)
Sofa baca sekaligus rak buku bisa menjadi inspirasi desain yang unik. Ini adalah sebuah inspirasi cerdik yang hemat ruang dan mudah dipindahkan. Selain itu, hal ini juga memungkinkan penambahan ruang untuk tambahan koleksi buku. Peliharalah koleksi buku dengan menyediakan tempat untuk menyimpannya. Manfaatkanlah semua ide dan kreatifitas untuk menampung kebutuhan membaca sambil mewujudkan desain yang orisinil dan fungsional.
